Cari Blog Ini

Rabu, 11 Januari 2017

Kapolres Dumai Hadiri Groundbreaking Terminal Aspal Curah Dumai

Tribratanewspolresdumai – PT. Pertamina Patra Niaga melakukan prosesi Groundbreaking Terminal Aspal Curah Dumai, Kamis (12/01/2016) pagi sekira pukul 09.00 WIB. Terminal ini dibangun dikawasan Eks Patra Dock, yang sudah lama tidak difungsikan.

Pada kesempatan itu tampak hadir Walikota Dumai Drs. H. Zulkifli AS, M.Si, General Manager Pertamina RU II Dumai Mahendrata Sudibja, Kapolres Dumai AKBP Donald Happy Ginting SIK MSi, Kepala Kejari Dumai Kamari, Kepala Disnakertrans Kota Dumai Amiruddin, Kepala BPM Pelayanan Satu Pintu Kota Dumai Hendri Sandra, Koramil Kota Dumai Mayor (Inf) J Sirait dan seluruh tamu undangan lainnya.

Direktur Utama PT.Pertamina Patra Niaga, Ghandi Sri Widodo hal ini adalah tanda dimulainya pembangunan Terminal Aspal Curah di Kawasan PT.Pertamina Patra Niaga. Setelah sempat lahan Patra Dock lama tidak digunakan. Kehadirannya diharapkan kawasan ini menjadi kawasan industri terpadu Kawasan Patra Batu Bintang, yang sudah direncanakan sejak empat tahun lalu. Sehingga menjadi satu kawasan industri modern. "Kita ajak investor untuk mengembangkan kawasan ini. Maka kami bangun dulu kawasan industri ini," terangnya.

Kapasitas 18.000 metrik ton untuk menunjang pembangunan jalan di Peocinai Riau. Adanya aspal curah, tentu anggaran pembangunan jalan lebih ekonomis. Apalagi selama ini aspal curah masih didatangkan dari luar Riau.

Untuk tahap awal nantinya aspal dipasarkan Pertamina. Bahkan pengembangan berikutnya bisa menyediakan Bakar Bakar Minyak (BBM) untuk Kapal yang sandar di Pelabuhan Dumai. Sehingga kapal tersebut bisa mengisi bahan bakar di areal Patra Niaga.

Selama ini, pengisian bahan bakar kapal masih menggunakan truk tangki BBM. "Pengisian kapal ke kapal atau ship to ship. Lalu kembangkan kontainer. Jadi kita membangun areal ini untuk mengembangkan kawasan industri," terangnya.


Sementara itu, Walikota Dumai Drs. H. Zulkifli AS, M.Si menyambut baik pembangunan ini. Bahkan ia berharap kehadiran Terminal Aspal Curah berdampak positif. Apalagi bisa mengundang investor untuk menanamkan modal di Kota Dumai. "Ini tentu berdampak juga pada pembangunan fasilitas pendukung di sekitar Pelabuhan Patra Niaga," papar Walikota Dumai.

Kapolres Sampaikan Materi Kuliah Umum Terkait Budaya Tertib Berlalu Lintas dan Cegah Dini Radikalisme Di Kampus STIA

Tribratanewspolresdumai – Kapolres Dumai AKBP Donald Happy Ginting SIK Msi berbagi ilmu pengetahuan kepada Mahasiswa / Mahasiswi Kampus Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Kota Dumai melalui pelaksanaan Kuliah Umum yang mengangkat tema ‘Budaya Tertib Berlalu Lintas dan Cegah Dini Radikalisme’, Kamis (12/01/2017) pagi sekira pukul 09.00 WIB bertempat di Gedung Pertemuan Kampus Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Kelurahan Bumi Ayu Kecamatan Dumai Selatan Kota Dumai.

Kegiatan Kuliah Umum bersama Kapolres Dumai AKBP Donald Happy Ginting SIK MSi di Kampus Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Kota Dumai tersebut turut dihadiri oleh Wakil Sementara Kasat Binmas Polres Dumai AKP Ahmad Firdaus S.AP, Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Adiministrasi  (STIA) Lancang Kuning Dumai Drs. Nahar Efendi M.Si, Bagian Kemahasiswaan  Sekolah Tinggi Ilmu Adiministrasi  (STIA) Lancang Kuning Dumai Agusnanto S.Sos, para Dosen Sekolah Tinggi Ilmu Adiministrasi  (STIA) Lancang Kuning Dumai, personil Sat Binmas Polres Dumai dan Mahasiswa / Mahasiswi Kampus Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Kota Dumai yang berjumlah ±160 orang.
                                    
Kuliah Umum bersama Kapolres Dumai AKBP Donald Happy Ginting SIK Msi tersebut diawali dengan perkenalan Kapolres Dumai bersama Mahasiswa / Mahasiswi Kampus Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Kota Dumai. Dalam perkenalannya, Kapolres Dumai AKBP Donald Happy Ginting SIK MSi menyampaikan dalam Kemajemukan Suku, Agama dan Ras, Mahasiswa / Mahasiswi diharapkan mampu menjadi penjuru dalam menjaga Pilar Keragaman Kemajemukan Bangsa.

Adapun materi kuliah umum yang disampaikan oleh Kapolres Dumai AKBP Donald Happy Ginting SIK MSi meliputi Budaya Tertib Berlalu Lintas dan Cegah Dini Radikalisme. “Budaya Tertib Berlalu Lintas merupakan tingkah laku pemakai jalan yang merupakan sebuah nilai, ketika membiasakan sikap prilaku tertib berlalu lintas maka akan tercipta ketertiban berlalu lintas dan mengajak mahasiswa kembali ke nilai bud


aya tertib berlalu lintas serta negara mengharapkan mahasiswa menjadi pilar pelopor tertib berlalu lintas dengan nilai-nilai budaya tertib berlalu lintas itu sendiri,” terang Kapolres Dumai.

Dilanjutkan Kapolres Dumai AKBP Donald Happy Ginting SIK MSi, Radikalisme adalah paham yang menginginkan perubahan secara drastis dan dilakukan dengan cara kekerasan. Radikalisme tidak bisa menerima perbedaan sehingga menganggap kelompok lain yang berbeda adalah kelompok yang salah, Radikalisme tidak hanya memonopoli kelompok keagamaan tetapi juga terjadi pada semua gerakan ideologis. “Mahasiswa diharapkan mampu memahami Radikalisme agar dapat  membentengi diri apabil ada ajakan atau pengaruh untuk mengikuti paham radikal, memiliki wawasan kebangsaan serta dapat menerima bangsa  yang dibangun berdasarkan kemajemukan perbedaan dan keberagaman,” tegas AKBP Donald Happy Ginting SIK MSi.
Pantauan Tribratanewspolresdumai dilapangan, giat dilanjutkan dengan sesi tanya jawab. Melalui sesi tanya jawab tersebut Mahasiswa atas nama Bihermansyah menanyakan “Saat ini sedang berlangsung Demonstrasi di Kantor Gubernur Riau dan Kantor DPRD Riau terhadap Kebijakan Pemerintah yang tak berpihak kepada rakyat seperti kenaikan BBM, Listrik, PNBP di Kepolisian. Apakah Demonstrasi dikategorikan Radikalisme  dan apa dasar harga pengurusan STNK,  BPKB dinaikkan?” dan Mahasiswi atas nama Zubaida yang menanyakan “Apa penyebab awal terbentuknya paham Radikalisme dan mengapa kasus terorisme muncul pada saat menyambut tahun baru dan politik bergejolak?”.

Menanggapi pertanyaan kedua Mahasiswa / Mahasiswi Kampus Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Kota Dumai tersebut Kapolres Dumai mengatakan bahwa demontrasi merupakan sarana penyampaian pendapat dimuka umum yang dilindungi Undang-Undang No. 9 Tahun 1998  dan Polri turut hadir untuk mengamankan agar aspirasi dapat disalurkan dan Demontrasi Bukan Radikalisme.
“Kenaikan biaya pengurusan STNK, BPKB tersebut sejalan dengan tuntutan masyarakat untuk peningkatan pelayanan kepada masyarakat sehingga diperlukan perimbangan biaya pelayanan dan Polres Dumai telah memiliki aplikasi pelayanan online di android yaitu Dumai Bertuah. Sementara menjawab pertanyaan kedua, penyebab terjadinya paham radikalisme akibat sempitnya wawasan  pemahaman  kemajemukan, perbedaan berkembang didaerah terbelakang dan mengapa muncul pada saat tahun baru akibat sifat wawasan yang sempit maka mencari moment tertentu agar telihat keberadaan dan eksistensinya,” pungkas Kapolres Dumai AKBP Donald Happy Ginting SIK MSi.


Adapun giat Kuliah Umum bersama Kapolres Dumai AKBP Donald Happy Ginting SIK MSi di Kampus Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Kota Dumai tersebut berakhir sekira pukul 10.00 WIB. Dan seluruh peserta Kuliah Umum bersama Kapolres Dumai merasa puas dengan jawaban Kapolres Dumai dan mampu memahami apa yang disampaikan oleh Kapolres Dumai AKBP Donald Happy Ginting SIK MSi.